Sampel urine dites untuk mengetahui mengandung narkoba atau tidak. (Foto: Ilustrasi/ist)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Kegiatan tes urine terhadap aparatur sipil negara (ASN) yang tersebar di 27 organisasi perangkat daerah (OPD) Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) terkendala pandemi Covid-19. Akibatnya, belum seluruh ASN di Pemda KBB menjalani tes urine untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba itu.

"Deteksi dini tidak secara menyeluruh dilakukan terhadap ASN di Pemda KBB lantaran situasi pandemi dan penerapan protokol kesehatan Covid-19 ketat. Sehingga aturan terkait pencegahan Covid-19 harus diterapkan," kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) KBB AKBP M Julian, Jumat (13/8/2021).

Selain ASN KBB, ujar AKBP M Julian, personel di instansi vertikal di KBB, seperti Kementerian Agama (Kemenag), Kantor Pajak KBB, Kodim, kepolisian, dan kejaksaan, juga melakukan hal sama. 

Sehingga semua stakehoulder saling mendukung program nasional pemberantasan narkoba ini. "Sampai saat ini baru 384 orang yang sudah dites urine, karena hanya perwakilan yang direkomendasikan oleh kepala dinasnya masing-masing," ujar AKBP M Julian.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network