Budi Raharja menyatakan, penyebab belum selesainya pembangunan objek wisata alam Cimenteng di Kawasan Bandung Utara (KBU) itu karena terbentur anggaran. Awalnya berdasarkan perencanaan dua tahun lalu, kebutuhan anggaran diperkirakan mencapai Rp4,5 miliar.
Namun seiring kenaikan harga bahan kontruksi, ujar Budi Raharja, anggaran membengkak menjadi Rp6 miliar. Ketika hal tersebut diusulkan ke Pemprov Jabar, dana bantuan yang turun tidak sesuai harapan karena hanya Rp3,1 miliar.
Sehingga tidak cukup untuk menyelesaikan pembangunannya. "Tadinya kami kira dengan anggaran yang ada bisa cukup, tapi saat dihitung kembali, rupanya harga bahan baku konstruksi sudah naik," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
objek wisata objek wisata alam Ekowisata kota cimahi kawasan bandung utara kawasan bandung utara KBU
Artikel Terkait