Saat ini, ujar Ipda Asep Ruhyat, terkait kejadian itu, korban tergeletak dan dugaan telah terjadi tawuran antarpelajar, penyidik tengah memeriksa beberapa saksi. "Untuk identitas pelaku, belum ada. Saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap saksi," ujar Ipda Asep Ruhyat.
Diberitakan sebelumnya, kakak korban Muhammad Faisal (23) menuturkan kronologi kejadian berdasarkan keterangan dari beberapa teman sekolahnya yang menyebutkan bahwa tawuran tersebut terjadi pada pukul 15.30 WIB, di lokasi yang tidak jauh dari rumahnya.
"Saat itu adik saya sedang di rumah, libur sekolah karena tidak sedang giliran belajar tatap muka. Lalu ada beberapa temannya datang ke rumah menjemputnya. Saat itu bilangnya akan nongkrong di warung," kata Faisal kepada wartawan di RSUD Sekarwangi Cibadak.
Faisal menduga bahwa tawuran itu sudah direncanakan oleh para siswa 3 SMK yang ada di Kota Bogor. "Jadi SMK adik saya melawan 2 SMK gabungan, kebetulan adik saya sekolah di Kota Bogor, dan lawannya pun dari sekolah di Kota Bogor. Sepertinya sudah janjian akan tawuran," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
tawuran pelajar tawuran pelajar satu tewas Kabupaten Sukabumi polres sukabumi polres sukabumi kota sukabumi korban tawuran aksi tawuran tawuran tawuran antarpelajar
Artikel Terkait