Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo di RS Mayapada Bandung, memastikan operasi yang dijalani Jaja Ahmad Jayus dan putrinya Tami, berjalan lancar. (FOTO: iNews/ERICK FAHRIZAL)

Tersangka A mengaku panik saat aksinya hendak mencuri diketahui korban. Pelaku lantas membacok kedua korban menggunakan celurit yang telah disiapkan dari rumah.

Kepada Kapolres Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, pelaku A mengakui semua perbuatannya. Dia mengaku melakukan aksi sadis itu karena terlilit utang dan butuh uang.

A datang ke Kompleks Griya Bandung Asri (GBA) 2, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, dengan niat menccuri. 

Saat masuk kompleks, pelaku berpapasan dengan korban Jaja Ahmad Jayus. Pelaku melihat, pria yang menyetir mobil adalah kakek. 

Terbersit dalam pikiran pelaku A korban sasaran empuk. Karena itu dia membuntuti korban sampai tiba di rumahnya. 

"Papasan dengan mobil dan lihat (yang menyetir mobil) kakek-kakek," kata tersangka A di Mapolresta Bandung, Rabu (29/3/2023).

"Puterinya (Rahmi Dwi Utami) dulu dibacok di kepala. Pas saya dengar bapaknya (Jaja Ahmad Jayus) turun, di situ saya berasumsi sudah ketahuan. Sudah enggak sadar. Daripada ketahuan makanya saya serang," ujar tersangka A.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network