Rumah Totoh ambruk akibat termakan usia dan terus diguyur hujan deras. Akibatnya, atap genting dan kayu penyangga langit-langit jebol dan beberapa ruangan juga rusak karena kayunya lapuk.
Untuk menjaga sisa perabotan rumah agar terlindung dari terik matahari dan hujan, Totoh Hartini membungkus perabotan itu dengan karung dan terpal. Sementara puing-puing bekas bangunan yang ambruk masih dibiarkan berserakan.
"Kalau bangun lagi gak sanggup, butuh biaya. Semoga saja ada yang bantu, karena gak mungkin numpang di tetangga terus," tutur Totoh Hartini.
Editor : Agus Warsudi
rumah ambruk rumah rusak cipatat bandung barat kabupaten bandung barat atap rumah roboh rumah roboh korban rumah roboh
Artikel Terkait