Balita di Kabupaten Karawang mengidap gizi buruk parah. (Foto: iNews.id/Nilakusuma)

Menurut Nurmala, kedua orang tua penderita gizi buruk mengaku pasrah ketika anaknya menderita gizi buruk karena faktor biaya. Latar belakang kedua orang tua bayi bekerja sebagai pekerja harian lepas. 

"Kondisinya semakin tidak bagus karena kedua balita tersebut memiliki penyakit penyerta hingga harus ditangani intensif. Makanya kami rujuk keduanya ke RSUD Karawang," katanya.

Dia mengatakan kedua balitanyang menderita penyakit penyerta seperti MR memiliki mengidap atresia bilier dan F menderita penyakit maningitisbTBbdan carebral palsy. 

"Sekarang sudah di RSUD didampingi dari puskesmas setempat untuk pemeriksaan lanjutan," ucapnya.  


Editor : Asep Supiandi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network