CIREBON, iNews.id - Minyak goreng curah dan kemasan di Kabupaten Cirebon mendadak langka baik di pasar tradional maupun modern. Akibatnya masyarakat kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng yang merupakan satu dari sembilan kebutuhan pokok itu.
Menyikapi kondisi tersebut, petugas gabungan dari Pemkab dan DPRD Cirebon melakukan inspeksi mendadak (sidak) di gudang ritel di Kecamatan Plumbon, Kamis (3/2/2022). Tindakan ini dilakukan untuk mengecek ketersediaan minyak goreng dan mengantisipasi penimbunan.
Regional Corporate Comunication Manager Alfamart Firly Firlandi mengatakan, pasokan minyak goreng dari pusat normal tidak ada pengurangan. "Suplai minyak goreng dari pusat normal. Saat datang ke Cirebon langsung disalurkan ke toko-toko delapan kabupaten dan kota di Jabar. Namun karena permintaan tinggi membuat minyak goreng cepat habis," kata Regional Corporate Comunication Manager Alfamart.
Sementara itu, Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih mengatakan, ketersediaan minyak goreng di pasar termasuk ritel dikeluhkan masyarakat karena minim pasokan. Kondisi ini terjadi justru saat pemerintah mengucurkan subsidi agar harga komoditas tersebut turun.
Editor : Agus Warsudi
harga minyak goreng gudang minyak goreng minyak goreng HET minyak goreng minyak goreng curah minyak goreng kemasan minyak goreng langka minyak goreng murah minyak goreng subsidi minyak goreng Rp14.000
Artikel Terkait