Masjid Raya Al Jabbar di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung. (FOTO: Istimewa)

BANDUNG, iNews.id - Masjid Raya Al Jabbar yang dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) belakangan menuai polemik di masyarakat dan media sosial (medsos). Polemik mencuat terkait nilai anggaran pembangunan Masjid Al Jabbar mencapai Rp1 triliun. 

Selain itu, polemik juga dipicu oleh anggapan sebagian pihak yang menilai seluruh anggaran pembangunan Masjid Al Jabbar dialokasikan Pemprov Jawa Barat di bawah kepemimpinan Ridwan Kamil

Padahal, dalam prosesnya, nilai tersebut sudah dianggarkan secara bertahap sejak pemerintahan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan yang akrab disapa Kang Aher. 

Ahmad Heryawan mengatakan, sejak rencana pembangunan Masjid Al Jabbar dicetuskan, besar anggaran dan urgensinya dalam program prioritas Pemprov Jabar sudah menuai perdebatan.

Namun, Ahmad Heryawan saat itu tetap konsisten memperjuangkan Masjid Al Jabbar mengingat pentingnya membangun masjid berskala besar bagi provinsi dengan umat Islam terbesar di Indonesia ini.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network