SUBANG, iNews.id - Kue keranjang yang diproduksi perajin di Dusun Pecinan, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang menembus pasar luar negeri. Konsumen dari Taiwan, Singapura, dan Prancis memesan kue keranjang dari perajin di dusun ini.
Lani Tan (52), perajin kue keranjang di Dusun Pecinan, mengatakan, menjelang tahun baru Imlek, pesanan meningkat. Pesanan bukan hanya datang dari warga Tionghoa di Kabupaten Subang, tetapi juga luar negeri.
"Kami membuat kue keranjang secara tradisional. Masih menggunakan daun pisang (untuk membungkus kue keranjang) sehingga menghasilkan cita rasa khas. Bahan bakar untuk memasak pun pakai kayu," kata Lani Tan.
Pada hari-hari biasa, ujar Lani Tan, rumah produksi kue keranjang menghabiskan 1,4 kwintal tepung beras. Untuk memproduksi kue keranjang, Lani Tan dibantu suami dan adik-adiknya.
Rumah produksi Lani Tan bisa memproduksi kue keranjang 20 kwintal saat menjelang tahun baru Imlek. "Menjelang Imlek, produksi bisa mencapai 20 kwintal. Keuntungannya lumayan. Semoga lebih lancar," ujar Lani Tan.
Editor : Agus Warsudi
kue keranjang hari imlek hari raya imlek imlek Hidangan Tradisi Imlek kuliner imlek Imlek 2023 Kabupaten Subang
Artikel Terkait