Tutur Kata Halus
Orang Sunda terkenal dengan tutur kata yang halus dan lembut. Apalagi jika mereka menggunakan bahasa Sunda lemes. Intonasi dan cara menuturkannya sangat lembut, sangat enak didengar dan diterima telinga. Mereka menggunakan bahasa halus kepada orang yang baru dikenal sebagai bentuk penghormatan.
Berbeda dengan cara bicara orang Sumatera dan Sulawesi yang menghentak-hentak dengan intonasi tinggi dalam situasi apapun karena memang karakternya seperti itu.
Tetapi bukan berarti orang Sunda tidak bisa menggunakan bahasa kasar dengan intonasi tinggi. Cara bicara seperti ini akan keluar dari mulut orang Sunda yang sedang marah karena harga dirinya direndahkan dan diinjak. Tentu, semua orang, dari etnis dan ras apa pun akan berlaku sama jika ditindas.
Sapaan Romantis
Orang Sunda memiliki sapaan romantis dan enak didengar. Gadis Sunda akan menyapa dengan kata Aa atau A kepada pria yang sepantaran atau lebih tua beberapa tahun darinya. Sapaan A atau Aa yang diucapkan dengan suara merdua dan intonasi lembut tentu membuat perasaan romantis.
Begitu juga pria Sunda, menyapa orang yang disayanginya dengan neng atau eneng. Walaupun neng atau enang lebih banyak digunakan orang tua kepada anak perempuannya. Namun jika itu digunakan oleh pria Sunda kepada kekasih atau istri, tentu muncul kesan romantis dalam sapaan itu.
Editor : Agus Warsudi
adat sunda Artis keturunan Sunda Artis Ganteng Sunda Artis berdarah sunda Bahasa Sunda Bahasa Sunda halus Bahasa Sunda lemes budaya sunda ciri perempuan sunda etnis Sunda
Artikel Terkait