Sementara itu, Sekretaris Desa Cilame Yayat Ruhiyat mengatakan, menerima aspirasi yang disampaikan warga dan pihak sekolah. Sebenarnya keluhan warga itu sudah diteruskan oleh desa ke berbagai pihak terkait termasuk ke PT KCIC.
Namun memang belum ada respons sehingga pihaknya tidak bisa memberikan penjelasan panjang lebar ke warga. "Kita menerima aspirasi warga dan ke depan akan memprioritaskan bagaimana untuk segera mencari solusi untuk perbaikan drainase dan sekolah, agar aktivitas belajar siswa tak terganggu," kata Sekdes Cilame.
Editor : Agus Warsudi
kereta cepat kereta cepat bandung kereta cepat jakarta-bandung proyek kereta cepat bandung barat kabupaten bandung barat
Artikel Terkait