CIREBON, iNews.id - Imbas penyekatan dan penutupan jalan selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, dua santri Pondok Pesantren Al-Falah Semarang, Jawa Tengah, telantar selama 8 hari di Cirebon. Dalam perjalanan dari Tegal ke Cirebon, uang dan barang bawaan mereka hilang dicuri orang.
Dua santri Ponpes Al-Falah yang bernasib malang itu Moh Fatih dan Syarifah Nur Ika. Pasangan suami istri (pasutri) ini berangkat dari Semarang menggunakan bus hendak pulang ke Bekasi.
Di tengah perjalanan, kendaraan yang mereka tumpangi terjaring operasi penyekatan PPKM darurat di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat. Fatih dan Syarifah diturunkan dari bus di Tegal, Jawa Tengah.
Fatih dan Syarifah tak kembali ke Ponpes Al-Falah tapi tetap nekat melanjutkan perjalanan menuju Bekasi dengan berjalan kaki. Nahas, saat singgah di sebuah masjid di Tegal, dompet dan barang bawaan mereka hilang dicuri.
Editor : Agus Warsudi
bekasi cirebon Cirebon Jabar kabupaten cirebon kota cirebon penyekatan penyekatan jalur penyekatan kendaraan Ppkm darurat peraturan ppkm darurat
Artikel Terkait