"Krisis ini harus diselesaikan dengan sikap kepemimpinan yang mengedepankan kepeloporan dan keberanian untuk mengambil risiko,” ujar Kang Haru, sapaan akrab Haru Suandharu.
Kang Haru menyentil politisi yang telah melakukan ancang-ancang untuk berkompetisi pada tahun politik 2024. “Kita dihadapkan pada pilihan, apakah kita akan mengedepankan kepentingan pribadi, golongan atau bangsa. Bahkan yang lebih pahit adalah apakah kita akan memilih menjadi pahlawan, penonton atau naudzubillah menjadi seorang pengkhianat?” tutur Ketua DPW PKS Jabar.
Pidato Kang Haru ditutup dengan dua pantun,
Sungguh indah bunga melati
Semerbak segarkan jiwa
Jadilah Pahlawan sejati
Pembela bangsa merdeka
Sekuntum mawar penawar hati
Tumbuh ditaman indah berseri
Jadilah Pemimpin sejati
Yang cinta rakyat dan negeri ini.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait