Unsur Muspika Cihampelas terdiri dari camat, kapolsek, dan danramil, saat memberikan pengarahan ke warga Kampung Sasak Bubur, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cihampelas, KBB, pascaviral video deklarasi Jundullah. (Foto: Istimewa)

Dia mengemukakan, Pemerintah Desa Mekarmukti bersama unsur Muspika Cihampelas sudah mendatangi warga dan memberikan pemahaman terkait video yang viral tersebut. 

Kebanyakan warga mengaku tidak mengetahui soal rencana deklarasi dan hanya ikut-ikutan. Mereka merasa tidak enak kepada Erwan Sa'ad yang kerap memimpin majelis taklim di masjid tersebut. 

Sementara Danramil Cililin, Kapten Inf Furqon mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendekatan bersama kapolek dan camat ke warga yang ikut dalam deklarasi tersebut. 

Tujuannya agar mereka dan masyarakat disekitarnya tidak merasa resah atau khawatir. Warga mengaku merasa terlindungi, mengingat sebelumnya mereka khawatir terjadi apa-apa usai video deklarasi yang menjadi viral.

"Kondisi di masyarakat kondusif, kami terus pantau bersama unsur muspika lainnya. Warga senang merasa dilindungi. Salah satunya Bu Sari yang bilang ke saya terima kasih sudah diperhatikan, jadi merasa aman," ujarnya.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network