Gubernur Jabar menganggap wajar dan tidak mempermasalahkan gugatan Pimpinan Pondok Pesantren (Ponptes) Al-Zaytun, Panji Gumilang. (Foto: Dok) 

BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menilai, gugatan yang dilayangkan Pimpinan Pondok Pesantren (Ponptes) Al Zaytun, Panji Gumilang merupakan hal yang wajar dilakukan sebagai warga negara. Namun, pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengaku sama sekali tidak mempermasalahkan gugatan tersebut.

"Silakan saja (digugat), karena ini adalah negeri hukum. Justru baik agar permasalahan bisa terang benderang. Ini hanya urusan peradilan duniawi," tulis Kang Emil dalam Instagram pribadinya, dikutip Senin (24/7/2023). 

Sebagai orang yang dipilih masyarakat sebagai Gubernur Jabar, kata Kang Emil, dirinya memiliki tugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum. Persoalan polemik Ponpes Al Zaytun turut menjadi tanggungjawabnya sebagai seorang pemimpin. 

"Sebagai pemimpin Jawa Barat, saya sudah bersumpah untuk menjaga Jawa Barat dan NKRI serta berkewajiban membela umat dan syariat dari hal-hal yang membahayakan dan meresahkan," ujarnya. 

Kang Emil menilai, keputusannya dalam membentuk tim investigasi merupakan langkah yang tepat. Sebab, pendekatan penanganan sudah berdasarkan kasus yang ada.

Adapun dalam tim investigasi ini terdiri dari MUI Jabar, Kesbangpol, serta beberapa para kyai. 

"Setiap keputusan terkait keumatan, saya selalu mendengarkan nasehat para ulama-ulama Jawa Barat," ujarnya.

Kang Emil juga menyinggung soal dirinya yang dibesarkan dalam lingkungan alim ulama. Di mana sosok almarhum kakeknya merupakan tokoh kyai yang tergabung dalam Hizbullah Nahdatul Ulama (NU).

Sehingga, pendekatan penanganan polemik Ponpes Al Zaytun turut menggandeng para kyai. 

"Bagian dari nasehat almarhum kakek saya KH Muhjiddin, Panglima Hizbullah NU pada zaman kolonial, agar keturunannya selalu bela agama dan negara. Almarhum kakek dipenjara Belanda, dimusuhi DI TII dan PKI. Saya cucunya wajib melanjutkan apa yang kakek saya perjuangkan," katanya.


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network