DEPOK, iNews.id - Wali Kota Depok, Jawa Barat Mohammad Idris melaporkan kasus positif Covid-19 yang terjadi di daerah tersebut kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Dari kasus tersebut yang terbanyak klaster perkantoran sebanyak 54 orang.
"Karyawan swasta perkantoran 54 kasus, pelajar/mahasiswa 26 orang, mengurus rumah tangga atau pekerja rumah tangga 22 orang. Terbanyak emang karyawan di perkantoran," ucap Idris saat Launching Gerakan 2 Juta Masker secara virtual di Depok, Kamis (13/8/2020).
Kota Depok, kata Idris sempat berstatus zona merah pada 27 Juli hingga 2 Agustus. Namun status tersebut berubah menjadi zona oranye pada 3-10 Agustus.
"Alhamdulillah 3-10 Agustus status zona oranye, mudah-mudahan pasien positif 11-22 Agustsus tren menurun dan pasien sembuh meningkat," ucap dia.
Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait