BOGOR, iNews.id - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri dan petugas Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengawal ustaz Abu Bakar Ba'asyir dari Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, hingga tiba di Ponpes Al-Mukmin Ngruki Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (8/1/2020). Aparat negara tersebut menggunakan mobil berbeda dari yang ditumpangi ustaz Abu Bakar Ba'asyir.
"(petugas yang mengawal rombongan ustaz Abu Bakar Ba'asyir) ada dari pihak polisi bersama kita dan ada juga dari Densus 88 dan BNPT," kata ustaz Abdurrochim, putra ustaz Abu Bakar Ba'asyir, saat dikonfirmasi wartawan.
Pria yang akrab disapa ustaz Iim ini mengemukakan, selama proses penjemputan hingga serah terima pembebasan ustaz Abu Bakar Ba'asyir, berlangsung semua berjalan lancar.
Tidak ada massa pendukung Abu Bakar Ba'asyir di sekitar lapas. "(Massa pendukung) gak ada. Tidak ada yang datang. Cuma keluarga bersama penasihat hukum dan tim dokter. Itu rombongannya," ujar ustaz Iim.
Ustaz Iim menuturkan, tidak ada perpisahan khusus sebelum Baasyir keluar dari lapas. Hanya, serah terima biasa antara lapas dan keluarga.
Editor : Agus Warsudi
abu bakar ba'asyir abu bakar ba'asyir bebas pembebasan abu bakar ba'asyir ustaz abu bakar ba'asyir lapas gunung sindur densus 88 densus 88 antireror densus 88 antiteror polri tim densus 88 antiteror tim densus 88 antiteror mabes polri
Artikel Terkait