Para pegawai yang terkonfirmasi itu, masuk kategori orang tanpa gejala (OTG). Untuk sementara, mereka menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing selama dua pekan ke depan.
Terpisah, Sekda Majalengka Eman Suherman mengatakan, sekitar 75 persen pegawai di lingkungan Setda menjalani WFH. Khusus untuk Bupati, dan beberapa pejabat, jelas dia, masih tetap ngantor seperti biasa.
"WFH dilakukan untuk antisipasi jangan sampai terlalu banyak yang berkerumun di kantor, dengan penghitungan yang bekerja di rumah 75 persen. Pak Bupati, para Kabag, Asda masih ngantor, termasuk saya," ujar Eman.
Sementara itu, berdasarkan data yang dirilis Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Majalengka (PIKOM), 85 orang meninggal akibat terkonfirmasi positif terpapar virus Corona. Kasus meninggal itu terjadi di 20 kecamatan yang tersebar di daerah itu.
Editor : Agus Warsudi
bupati majalengka Kabupaten Majalengka majalengka Pemkab Majalengka ASN positif covid-19 Covid Cluster Covid-19 dampak pandemi covid-19 Dampak Covid-19 COVID-19
Artikel Terkait