Sementara itu, untuk pembuatan bendungan, warga menggunakan lebih dari 300 bronjong bambu yang berisi batu. Pembangunan dilakukan secara gotong-royong dengan melibatkan 1.000 orang dengan waktu pengerjaan selama lebih dari tiga hari.
"Untuk membuat bronjong bambu, diperlukan 2.000 batang bambu. Sehingga kurang lebih 700 batang bambu diambil dari kebun warga," kata pemuda setempat, Puji Resti.
Untuk membuat bendungan seperti ini, jika dirupiahkan dalam bentuk tunai sekitar Rp200 juta. Sumber pendanaan berasal dari swadaya masyarakat.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait