BANDUNG BARAT, iNews.id - Jalan di Kampung Kiara Lawang, RT 01/RW 09, Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang mengelupas usai sepekan diperbaiki ternyata berasal dari dana pokok pikiran (pokir) anggota DPRD KBB, Pither Tjuandys. Kondisi jalan seperti itu sempat dikeluhkan warga setempat.
Mengelupasnya aspal jalan desa penghubung sejumlah kampug baru diketahui warga pada Sabtu (3/12/2023), ketika tiba-tiba jalan retak-retak setelah diguyur hujan. Setelah itu aspal mengelupas meski hanya dikeruk menggunakan tangan kosong.
Pither Tjuandys mengakui perbaikan jalan sepanjang 150 meter itu diperbaiki melalui program pokir dirinya. Namun pelaksanannya oleh pihak ketiga yang ditunjuk langsung Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang (DPUTR), sehingga dia tak ikut andil dalam tatanan teknis.
"Betul perbaikan jalan itu dana pikir saya sebesar Rp100 juta. Tapi itu pelaksana pihak ketiga, DPUTR yang tunjuk langsung pengusahanya," kata Pither saat dihubungi, Selasa (5/12/2023).
Politisi Partai Demokrat itu mengaku telah menerima laporan dari RW dan tokoh masyarakat terkait buruknya kualitas perbaikan jalan Kampung Kiara Lawang. Pither menyayangkan kualitas pekerjaan pihak ketiga jauh mutu yang ditetapkan, sehingga memicu kekecewaan masyarakat sebagai pengguna jalan.
"Saya sudah dapat laporan dari masyarakat terkait kondisi jalan rusak lagi. Saya sudah sampaikan langsung ke dinas dan pihak ketiga. Saya minta diperbaiki sesuai mutu," katanya.
Pither meminta semua pihak tak meributkan proyek perbaikan jalan tersebut karena statusnya belum Provisional Hand Over (PHO) atau Serah Terima Sementara Pekerjaan. Artinya proyek jalan belum dibayar dan belum dilakukan pengecekan kualitasnya. Sehingga apabila ada hal-hal yang tidak sesuai, masih bisa diperbaiki.
"Ini kan belum PHO, uang juga belum cair, mengapa harus ribut? Nantikan ada PPK periksa, kalau tidak sesuai harus ada perbaikan oleh pihak ketiga, itu sudah tanggung jawab dia," katanya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait