Tapal batas wilayah di Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, KBB, yang merupakan aset pemerintah daerah rusak akibat aksi vandalisme orang tidak bertanggung jawab. (Foto: SINDONews/Adi Haryanto)

Di Desa Cilame yang memiliki luas 480 hektare, terdapat total tujuh titik tapal batas dengan desa tetangga. Rata-rata pembuatan satu tapal batas menghabiskan anggaran antara Rp5-10 juta. Dengan adanya aksi vandalisme ini telah membuat pihaknya dirugikan karena harus kembali merapikan tapal batas yang dirusak.

"Pelakunya bisa saja bukan warga Cilame dan bukan karena benci, tapi lebih kepada perilaku kenakalan. Kalau ketahuan pasti ditegur. Tapi, jika mereka tidak jera, kami bisa laporkan ke polisi," katanya. 


Editor : Maria Christina

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network