"Bahwa gerakan 3M plus itu untuk menutup, memberikan, serta untuk menggunakan kembali benda-benda yang menjadi sampah yang kemudian bisa digunakan kembali, itu selalu digerakkan," tutur plt Kepala Dinkes Jabar.
Vini Andiani mengatakan, petugas juru pemantau jentik juga diingatkan untuk lebih aktif terjun ke lapangan sekaligus memberikan edukasi pada masyarakat agar bisa lebih terhindar dari nyamuk penyebab DBD. Dinkes Jabar sendiri sudah membuat Surat Edaran (SE) ke kabupaten dan kota.
"Surat edaran kepada kabupaten/kota untuk mengantisipasi adanya kemungkinan penyakit tersebut. Sehingga diharapkan angka kematian dari DBD ikut menurun dengan antisipasi tersebut," ucap Vini Andiani.
Editor : Agus Warsudi
demam berdarah demam berdarah dengue nyamuk demam berdarah terjangkit demam berdarah di Jawa Barat jawa barat dinkes jabar bahaya dbd dbd dbd di jabar
Artikel Terkait