Warga Sembuh Covid-19 di KBB Terus Bertambah, Tersisa 46 Positif dari Klaster WO

BANDUNG BARAT, iNews.id - Jumlah warga sembuh dari Covid-19 di Kampung Sukalaksana, RT 03/02, Desa Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), terus bertambah. Penambahan kesembuhan warga seperti itu tentunya menjadi kabar yang menggembirakan.

Jika awalnya baru delapan orang, kini angkanya sudah mencapai 25. Sementara yang masih positif ada sebanyak 46 orang. Mereka semua terpapar langsung atau melalui kontak erat dari klaster Wedding Organizer (WO).

Baca Juga

Ganggu Kenyamanan Warga Kota Cimahi, Pemotor Berknalpot Bising Bakal Ditilang

"Data per hari ini dari total 71 kasus positif, yang sembuh sudah mencapai 25 orang dan 46 masih positif aktif," kata Kepala Puskesmas Jayagiri Yaniar Ratnadewi, Rabu (24/3/2021).

Dia mengatakan mereka yang terpapar berasal dari 170 orang kontak erat yang menjalani swab test dari belasan kasus awal. Saat ini ke 46 orang yang masih positif Covid-19 masih menjalani isolasi mandiri dan terus dipantau oleh petugas Puskesmas.

Baca Juga

Kasus Suap Eks Bupati Indramayu, KPK Periksa 3 Saksi di Bandung dan Cirebon

Pihaknya berharap tidak ada lagi penambahan warga yang positif Covid-19 dari klaster WO. Penambahan yang terjadi merupakan hasil dari swab test yang dilakukan beberapa waktu lalu namun hasilnya baru keluar. "Sekarang tinggal menunggu yang positif sembuh," ujarnya.

Sementara Kepala Desa Cikahuripan, Oman Haryanto menyatakan, kawasan tempat tinggal warga yang positif Covid-19 di Kampung Sukalaksana telah dilakukan pembatasan akses atau karantina mikro.

Baca Juga

Polda Jabar Terapkan Tilang Elektronik di Kota Bandung, Menyusul Cirebon

Guna memenuhi kebutuhan makan warga yang sedang isolasi, pihaknya mendistribusikan bahan mentah yang bisa diolah oleh keluarga yang sedang menjalani isolasi mandiri. Ini agar mereka kebutuhannya terperhatikan dan tidak sampai ke luar rumah. 

"Kami terus bekerjasama dengan Puskesmas Jayagiri memantau warga yang isolasi. Intinya pihak desa terus mengupayakan apa yang dibutuhkan warga, termasuk kebutuhan makan sehari-harinya," ujarnya. 

Editor: Asep Supiandi