Viral Minibus Rusak Parah Terserempet KA Ciremai di Cimahi gegara Parkir Mepet Rel
CIMAHI, iNews.id - Sebuah mobil Mitsubishi Expander yang terparkir di pinggir rel kereta terserempet KA Ciremai yang melintas di Cigugur, Panca Bhakti, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, sekitar pukul 14.30 WIB, Sabtu (2/7/2022). Akibatnya kejadian itu, mobil berwarna silver itu rusak parah di bagian depan sebelah kiri.
Bagian spion, bemper, dan kap mesin penyok. Video kecelakaan ini viral dimedia sosial usai diunggah oleh oleh akun Instagram @infocimahi.co dan mendapatkan sebanyak 507 komentar hanya dalam tiga jam sejak video tersebut diunggah.
Berdasarkan informasi yang dirangkum, mobil tersebut sedang parkir. Namun karena diduga posisi parkir terlalu dekat dengan rel, akhirnya ketika ada kereta melintas bodi mobil tersebut terserempet.
Insiden tersebut sempat menjadi tontonan pengguna jalan yang sedang melintas. Sementara Kereta Api Ciremai relasi Semarang Tawang-Bandung, sempat terlambat beberapa menit karena berhenti di lokasi kejadian untuk memastikan kondisi pascainsiden.
Jumadi (51), warga Cigugur, Cimahi, mengatakan, di sepanjang jalur kereta antara Stasiun Cimindi dan Cimahi memang rawan terjadi kecelakaan. Ini dikarenakan antara rel kereta dengan permukiman dan jalan tidak ada pembatas.
Akibatnya warga bisa dengan bebas bermain di rel kereta atau melintas menuju perkampungan di seberangnya. Selain itu, karena keterbatasan lahan parkir dan jalan sempit, banyak pemilik mobil memarkirkan kendaraannya di pinggir rel kereta.
"Kawasan Cigugur memang rawan, karena gak ada tembok atau pagar pembatas antara permukiman dan rel kereta," kata Jumadi kepada MNC Portal Indonesia (MPI).
Jumadi menyatakan, jalan di kawasan itu hanya cukup untuk satu jalur jadi ketika ada mobil yang berpapasan akan susah. Apalagi kalau ada mobil yang hendak parkir, sulit mencari lahan kosong. Akibatnya banyak yang memanfaatkan space kosong di pinggir rel kereta.
Tidak hanya itu beberapa waktu lalu juga ada kejadian warga yang tewas karena terserempet kereta dan itu sudah sering terjadi. "Sudah banyak kejadian warga yang terserempet kereta. Makanya sebaiknya dibangun pembatas biar warga tidak bebas masuk ke jalur kereta," ujar Jumadi.
Editor: Agus Warsudi