Viral Emak-Emak Sumedang Seberangi Tol Cisumdawu untuk Gembalakan Ternak karena Tak Ada JPO

Ibu-ibu itu mengatakan, luas sawah milik warga Desa Cipelang mencapai 7 hektare. Namun tidak ada akses jalan dari desa ke sawah karena tertutup jalan Tol Cisumdawu. Sedangkan jumlah sapi yang digembalakan di sekitar sawah mencapai 40 ekor.
"Duka ieu kumaha. Matak sangsara teu aya jalan. Kuduna mah dipasihan (Tidak tahu ini bagaimana. Tidak ada jalan. Harusnya diberi akses JPO)," kata ibu-ibu.
Di akhir video, emak-emak yang mengenakan topi caping memanjat tembok pembatas Tol Cisumdawu. Pria tadi mengingatkan agar ibu-ibu tersebut berhati-hati. "Ati-ati mak. Sing salamet," ujarnya.
Selain video, @zennibima juga menuliskan klarifikasi Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir. Dalam klarifikasinya, Bupati Sumedang mengatakan, telah mengecek lokasi yang dikeluhkan warga tidak ada akses jalan untuk sampai ke sawah dan tempat penggembalaan ternak.
"Jawaban Bupati Sumedang: sudah dicek. JPO itu diakomodir oleh BUP/box under pass 3. Jarak usulan JPO dengan BUP 200 meter tidak memenuhi standar fasos dan fasum jalan tol yang minimal 1 kilometer (km).
Kalau pun memaksa dan menjadi keharusan, paling hanya jalan samping. Jika ini diakomodir, akan muncul masalah baru. Secara budgeting (anggaran) dan izin sudah di-closed (ditutup) karena akhir Juni proyek harus finis."
Editor: Agus Warsudi