Viral Buruh Pabrik Diserang OTK di Sukabumi, Awalnya Dikira Kecelakaan Lalu Lintas
"Setelah mendapat pertolongan medis, lalu saya telepon orang tuanya, dan bilang bahwa anaknya mengalami kecelakaan lalu lintas. Saya tidak menyebutkan korban diserang senjata tajam, takut keluarga korban syok. Nanti juga ketika di rumah sakit akan terlihat jelas," ujar Hendi.
Sementara itu, Dokter Ahli Bedah RSUD Al Mulk, Ferry Sudarsono mengatakan sudah melakukan tindakan operasi untuk luka yang mengakibatkan tendon dan otot yang terputus akibat sabetan senjata tajam. Lukanya terbuka dengan ukuran 10x5 centimeter dan di punggung tangan 8x5 centimeter dengan penanganan di atas 10 jahitan.
"Uratnya yang putus sudah disambung, mudah-mudahan nggak ada masalah, dan Insy Allah kalo ga ada masalah bisa bergerak kembali. Saat ini masih ada efek bius, jadi belum terasa. Untuk penanganan lanjutan, harus dirawat 2-3 hari, kalo ga ada masalah sudah bisa pulang," ujar Ferry.
Editor: Asep Supiandi