Verifikasi Honorer di KBB, 6.924 Orang dengan Gaji Rp120 Miliar per Tahun

BANDUNG BARAT, iNews.id - Pendataan dan verifikasi pegawai non-Aparatur Sipil Negara (ASN) atau honorer di lingkungan Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) selesai dilakukan. Itu sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) tentang Pendataan Pegawai non-ASN.
"Hasil verifikasi per 20 Oktober 2022, jumlah total honorer di KBB ada sebanyak 6.924 orang," kata Kepala Badan Kepegawaian, Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), KBB, Asep Ilyas, Rabu (26/10/2022).
Jumlah tersebut rinciannya terdiri dari Tenaga Honor Kategori 2 (K2) sebanyak 712 orang, sementara tenaga non-ASN 6.212. Pendataan tersebut dilakukan oleh Tim Penyelesaian Status Pegawai non-ASN yang dibentuk Pemda KBB.
Asep mengatakan, tujuan dari pendataan dan verifikasi ini untuk membuat pemetaan potensi dan road map yang dilaksanakan sesuai arahan dari Menpan RB. Pendataan dilakukan secara berjenjang di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) dengan penanggungjawab kepalanya.
"Kami melaksanakan tugas sesuai dengan SE Menteri PANRB, karena pendataan ini bukan untuk pengangkatan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) atau CPNS," ucapnya.
Meskipun begitu pihaknya tetap berharap langkah pendataan yang dimintai Menteri PANRB ini ada tindak lanjutnya. Mengingat pada November 2023 mendatang tenaga honorer sudah tidak akan ada lagi di seluruh Indonesia.
Dirinya menegaskan, meski pendataan ini bukan untuk kepentingan pengangkatan tenaga P3K atau CPNS namun dalam pelaksanaannya tetap sungguh-sungguh dan sesuai fakta. "Kalau tidak benar atau ada data fiktif, maka sangsinya pidana. Jadi pendataan ini tidak main-main," ujarnya.
Jika melihat banyaknya honoer tersebut, wajar jika Pemda KBB kelimpungan untuk membayar gaji mereka yang dibebankan ke dalam ABPD KBB. Pasalnya gaji para honoer itu berkisar antara Rp2.000.000 sampai Rp3.250.000/orang sesuai dengan jenjang pendidikan masing-masing.
Tahun 2021 alokasi gaji bagi pegawai honoer di KBB mencapai Rp120 miliar, dan tahun ini mengalami rasionalisasi. "Tahun ini gaji pegawai honorer ada rasionalisasi jadi hanya Rp80 miliar. Untuk tahun depan gaji mereka tetap akan dianggarkan namun nilainya melihat kemampuan anggaran daerah," kata Sekretaris Daerah Pemda KBB Asep Sodikin bebeberapa waktu lalu.
Editor: Asep Supiandi