Kepala Stasiun Geofisika Bandung Teguh Rahayu mengatakan, belum ada penelitian yang bisa memprediksi kapan subduksi tersebut akan aktif dan menimbulkan tsunami. Namun sebagai contoh, subduksi tersebut pernah menyebabkan bencana tsunami di Pantai Pangandaran pada 2005.
"Saat itu tinggi gelombang tsunami mencapai 7 meter. Tapi kalau terjadi gempa hingga magnitudo 8, diprediksi bisa menyebabkan tsunami antara 12 hingga 15 meter," beber dia.
Sebagai langkah antisipasi, kata dia, pihaknya selalu berkoordinasi dengan wilayah yang berpotensi berdampak tsunami. Masyarakat dan pemerintah daerah, agar meningkatkan kewaspadaan. Mereka harus aware atas potensi bencana yang mungkin timbul di daerahnya.
Editor : Asep Supiandi
Follow Berita iNewsJabar di Google News