Ridwan Kamil Angkat Bicara soal Polemik Salat Id Tidak Biasa di Al Zaytun, Ini Katanya
BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jabar Ridwan Kamil angkat bicara soal polemik salat Idul Fitri di Ponpes Al Zaytun, Kabupaten Indramayu yang dianggap tidak biasa. Ridwan Kamil menunggu rekomendasi MUI Jabar untuk menindaklanjuti polemik tersebut.
Pemprov Jabar menyerahkan kewenangan untuk menganalisis dan menentukan tindakan yang akan diambil terhadap Ponpes Al Zaytun tersebut kepada Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar.
"Itu (polemik salat Id di Ponpes Al Zaytun) wilayah kewenangannya MUI Jabar. Bukan kewenangan administrasi kepemerintahan. Masalah fiqih ya, kewenangannya (MUI). Nanti kalau ada rekomendasi dari MUI bahwa Pemerintah Jawa Barat harus ada follow up-follow up, baru kami tindak lanjuti," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Diberitakan sebelumnya, beredar video pelaksanaan salat Id yang tidak biasa di Ponpes Al Zaytun. Dalam video yang beredar, tampak seorang perempuan berada di saf terdepan.
Selain itu, para makmum berjarak sekitar lebih dari satu meter. Bahkan ada seorang pria yang hanya duduk di kursi tanpa melakukan gerakan salat. Pria itu justru mengepalkan tangan di depan dada, seperti umat agama lain berdoa.
Editor: Agus Warsudi