get app
inews
Aa Text
Read Next : Marak Ajakan Unjuk Rasa Tolak Perpanjangan PPKM Darurat, Polda Jabar Siapkan Antisipasi

Ratusan Orang di Garut Unjuk Rasa Tolak Penerapan PPKM Darurat

Jumat, 16 Juli 2021 - 23:20:00 WIB
Ratusan Orang di Garut Unjuk Rasa Tolak Penerapan PPKM Darurat
Ratusan orang berunjuk rasa di depan Pendopo Kabupaten Garut. Mereka menolak PPKM darurat. (Foto: iNews/Ii Solihin)

GARUT, iNews.id - Ratusan orang unjuk rasa di depan Pendopo Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (16/7/2021) sore. Mereka menolak penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Garut yang dinilai menyusahkan masyarakat kecil dan pedagang karena tidak bisa berjualan.

Dalam aksinya, ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat ini mendapat penjagaan ketat aparat keamanan dari Polres Garut. Massa aksi menuntut Pemkab Garut segera mencabut penerapan PPKM darurat. "Kami tidak dibayar. Ini suara rakyat," teriak seorang pengunjuk rasa.

Mereka menilai PPKM darurat hanya menyusahkan masyarakat kecil dan mematikan perekonomian masyarakat, terutama para pedagang kecil yang setiap hari menggantungkan hidupnya dari berdagang.

Aksi berjalan tertib dan tidak terjadi kericuhan. Massa pengunjuk rasa berencana akan kembali melakukan aksi bila tuntutan mereka tak ditanggapi Pemkab Garut.

Para pengunjuk rasa sempat terprovokasi untuk merangsek masuk ke dalam pendopo. Namun petugas dari Polres Garut menjaga ketat pintu gerbang. Sehingga, para pengunjuk rasa hanya bisa berteriak, "Buka! Buka! Buka!".

Jujun, seorang peserta aksi mengatakan, meminta PPKM darurat segera dicabut karena merugikan banyak pihak terutama masyarakat kecil. Semua aspek terkena imbas penerapan PPKM darurat. 

"Masyarakat kesulitan untuk mencari nafkah. Mereka dapat duit darimana kalau tidak dagang. Karena itu kami menuntut PPKM darurat dicabut, ditiadakan," kata Jujun.

Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memohon maaf kepada masyarakat yang terdampak PPKM darurat. Namun PPKM darurat ini diterapkan demi keselamatan masyarakat. Karena itu, PPKM darurat perlu dukungan dari seluruh masyarakat.

"Sekali lagi mohon maaf kepada seluruh masyarakat yang selama ini terganggu oleh PPKM darurat. Kami mohon maaf. Tapi ini (PPKM darurat) kami lakukan untuk menjaga keselamatan masyarakat," ucap Jenderal Listyo Sigit. 

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut