Pilu, 7 Korban Tewas Kecelakaan Pikap Masuk Jurang di Panjalu Ciamis Masih Sekeluarga

CIAMIS, iNews.id - Korban insiden pikap masuk jurang sedalam 30 meter di Jalan Raya Sukamantri-Panjalu, Dusun Cimara, Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, berasal dari Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi Majalengka. Bahkan 7 korban tewas merupakan masih satu keluarga.

Dalam insiden itu, sebanyak tujuh orang tewas dan 10 lainnya luka-luka. Dari korban luka tersebut, 5 di antaranya anak-anak. 

Baca Juga

Rencana Aksi Besar-besaran di DPR, Buruh Jalan Kaki dari Bandung ke Jakarta 

"Dari 10 orang korban luka-luka, 5 orang di antaranya anak-anak," ujar Kapolres Ciamis Polda Jabar AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, Senin (8/8/2022).

Menurutnya, mobil pikap berpelat E 8393 UJ ini melaju dari arah Majalengka menuju Panjalu. Saat melintas di Jalan Raya Sukamantri-Panjalu Dusun Cimara Desa Cibeureum, langsung terjun ke dalam jurang.

Baca Juga

Ribuan Vaksin Kedaluarsa, Pemkot Bandung Kejar Target Vaksinasi Booster

"Sementara dugaan masih dalam pendalaman. Apakah rem blong atau ada faktor lainnya," katanya.

Baca Juga

Pertamina Masih Selidiki Penyebab Rembesan BBM di Jalur Pipa Cilacap-Bandung

Saat ini pihaknya masih melakukan proses evakuasi. Karena proses awal diutamakan melakukan proses evakuasi korban. 

"Kami masih lakukan proses evakuasi. Hal itu bagian dari proses penanganan TKP yang jadi prioritas awal korban dulu. Proses evakuasi masih jalan. Setelah proses evakuasi korban kami akan olah TKP," ucapnya.

Sementara itu, korban dari insiden maut ini sebanyak 7 orang tewas dan 10 lainnya luka-luka. Dari semua korban tewas, enam orang meninggal di lokasi kejadian dan 1 orang lainnya saat mendapat perawatan medis di rumah puskesmas terdekat.

Editor: Asep Supiandi