Pertumbuhan Ekonomi Jabar Tertinggi di Pulau Jawa, BI Sebut Ini Faktor Penyebabnya
Hal ini sejalan dengan kontribusi Jawa Barat Dalam memasok berbagai produk dan komoditas untuk wilayah lain di Indonesia. Jawa Barat mencatat ekspor antar-daerah yang positif di tengah perlambatan ekspor luar negeri.
Peningkatan konsumsi rumah tangga 5,53 persen terutama sejalan dengan periode HBKN Idulfitri serta pemberian THR dan gaji ke-13, yang turut mendongkrak daya beli masyarakat. Pendorong konsumsi lainnya adalah momentum Idul Adha da peningkatan jemaah haji asal Jawa Barat sebesar 119 persen (yoy) atau sebanyak 17.679 jemaah.
"Sumber pertumbuhan ekonomi lainnya berasal dari investasi, yaitu peningkatan realisasi PMA dan PMDN sebesar Rp53,7 pada triwulan II 2023 yang mencatat pertumbuhan PMTB 7,08 persen," tutur dia.
Erwin mengatakan, peningkatan aktivitas ekonomi Jawa Barat juga tercermin dari pertumbuhan sektor utama seperti industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran, serta informasi dan komunikasi yang meningkat masing masing sebesar 5,6 persen (yoy), 3,67 persen (yoy), dan 8,17 persen (yoy).
Editor: Agus Warsudi