get app
inews
Aa Text
Read Next : Stok Menipis, Bogor Dapat Bantuan 100 Tabung Oksigen dari Pusat

Permintaan Tabung Oksigen di Cirebon Melonjak, Produsen Harus Bagi Kuota

Senin, 05 Juli 2021 - 15:03:00 WIB
Permintaan Tabung Oksigen di Cirebon Melonjak, Produsen Harus Bagi Kuota
Permintaan tabung gas di Kota Cirebon meningkat tajam. (Foto: iNews.id/Fathnur Rohman)

CIREBON, iNews.id - Permintaan tabung oksigen medis di Kota Cirebon, meningkat tajam dalam beberapa hari terakhir. Pihak produsen terpaksa harus membagi kuota agar kebutuhan di setiap rumah sakit dapat terpenuhi.

"Setiap hari banyak kirim ke rumah sakit. Ada juga ke pribadi. Hampir separuhnya dialihkan untuk keperluan medis. Kurang lebih pembagiannya 50 persen. Dari industri banyak yang minta, tapi kita kasih separuh," kata Zainal, akunting PT Samator Gas Industri kepada wartawan, Senin (5/7/2021).

Meningkatnya permintaan ini, kata Zainal, kemungkinan akibat kasus Covid-19 terus naik, terutama di wilayah Cirebon dan sekitarnya.  Oleh karena itu, pihaknya mengalihkan kuota tabung pada sektor industri untuk memasok kebutuhan oksigen di rumah sakit.

PT Samator Gas Industri merupakan salah satu produsen tabung oksigen di Kota Cirebon. Tempat ini, lanjut Zainal, biasa menyuplai kebutuhan tabung oksigen untuk wilayah Cirebon, Majalengka, Indramayu, dan Kuningan.  

"Hampir separuhnya kita kirim ke rumah sakit, karena kasus Covid-19 banyak yah. Kita biasa kirim ke Cirebon, Indramayu, Kuningan, dan Majalengka," ujar Zainal.

Dia menambahkan, meski permintaan terus meningkat dalam beberapa hari terakhir, stok tabung oksigen di tempatnya masih aman. Sebab, selama periode satu minggu pihaknya mampu mendatangkan tabung oksigen lebih dari 15 ton.

"Pasokan di sini gampang, karena pabrik sendiri. Jadi tidak kekurangan. Hanya berkurang sedikit, kita bisa datangkan lagi," tuturnya.

Sementara itu, salah satu pembeli bernama Norman (69), mengaku cukup kesulitan untuk mendapat tabung oksigen dalam beberapa hari terakhir. Namun beruntung baginya, ia masih bisa membeli tabung oksigen di tempat tersebut.

"Saya biasanya cari di depot yang ada di daerah perbatasan Kota sama Kabupaten. Ini baru ke sini, karena di tempat itu udah kosong," ujar  Norman.

Dia menuturkan, tabung oksigen yang dibeli akan digunakan untuk keperluan medis selain perawatan pasien Covid-19. "Saya kebetulan disuruh saudara saya cari tabung oksigen. Dia seorang bidan," ujar dia.

"Beberapa hari terakhir memang agak sulit. Tapi bukan berarti langka. Mungkin karena dipakai untuk pasien Covid-19. Di sini masih ada stoknya," ucap dia.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut