Pegawai Faskes di Majalengka Keluhkan Dana TPP, Ada Selisih Rp2 Juta

MAJALENGKA, iNews.id - Para pegawai di fasilitas kesehatan (faskes) baik rumah sakit maupun puskesmas mengeluhkan adanya ketimpangan Tambahan penghasilan Pegawai (TPP) dengan PNS yang bertugas di dinas. Kondisi tersebut sejatinya sudah disampaikan kepada bupati, dan sempat direspons tetapi hingga saat ini belum terealisasi.
Salah satu PNS di RSUD Cideres Nono Darsono mengatakan, ketimpangan penerimaan TPP antara PNS di faskes dengan di dinas terpaut cukup jauh, hingga mencapai jutaan.
Nono mencontohkan, untuk pegawai kelas jabatan 7 di RSUD mendapatkan TPP sebesar Rp410.000. Sedangkan pegawai di Dinas Kesehatan (Dinkes), dengan kelas jabatan yang sama menerima TPP sebesar Rp2.424.412.
"Ada selisih sekitar sebesar Rp2.004.412 atau TPP yang diterima oleh pegawai RSUD hanya 16,98 persen dari pegawai dinkes. Dan kondisi ini terjadi di semua faskes, baik RSUD Cideres, RSUD Majalengka, dan puskesmas," ujar dia.
Editor: Asep Supiandi