get app
inews
Aa Text
Read Next : Video Ngeri, Kiai Muda Dibacok OTK dalam Musala di Indramayu

Pascapembacokan Kiai Muda Indramayu, 2 Korban Membaik, Istri Gus Farid Dirawat Intensif

Kamis, 10 Maret 2022 - 09:24:00 WIB
Pascapembacokan Kiai Muda Indramayu, 2 Korban Membaik, Istri Gus Farid Dirawat Intensif
Kondisi Gus Farid (berbaring), korban pembacokan, mulai pulih. (FOTO: iNews/TOISKANDAR)

INDRAMAYU, iNews.id - Pascapembacokan kiai muda di Desa Tegalmulya, Kecamatan Krangkeng, Indramayu, kondisi tiga korban, KH Farid Ashr Waddahr atau Gus Farid, istrinya Nyai Annah, dan keponakan Muhammad Haka, mulai membaik. Untuk mengantisipasi hal tak diinginkan, Ponpes An-Nur pun dijaga ketat.

Namun Annah, istri Kiai Farid masih menjalani perawatan di rumah rakit Cirebon. Keluarga korban berharap polisi mengusut tuntas kasus pembacokan itu dan mengungkap motif pelaku Sakrodin. Sementara, pascakeajadian suasana Ponpes Annur dijaga ketat oleh Banser NU.

Sampai saat ini, KH Farid, pengasuh Ponpes An-Nur, trauma. Gus Farid juga mengkhawatirkan kondisi kesehatan istrinya yang saat ini hamil muda dan masih dirawat intensif di rumah sakit. Nyai Annah, istri Gus Farid sedang mengandung anak kedua.

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Indramayu KH Mustofa mendesak kepolisian mengusut tuntas kasus pembacokan ini dan pelaku ditindak tegas. "Saya mengimbau kepada santri Ponpes An-Nur untuk tidak panik," kata KH Mustofa.

Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif bersama Dandim 0616 Indramayu Letkol Inf Teguh Wibowo mengunjungi kediaman Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nur, KH Farid Ashr Waddahr atau lebih dikenal dengan Gus Farid, Rabu (9/3/2022) malam. 

“Saya datang ke sini untuk memberikan semangat terhadap korban penganiayaan,” kata Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif melalui Kasi Humas Polres Indramayu Iptu Didi Wahyudi.

Kapolres Indramayu bersama Dandim 0616 memastikan, Polres Indramayu akan menindak tegas pelaku penganiayaan tersebut. "Percayakan semuanya kepada pihak Kepolisian, dan diharapkan jangan terpancing dengan kejadian itu,” ujar AKBP M Lukman Syarif.

Diketahui, penganiayaan terhadap Pimpinan Ponpes An-Nur yakni Gus Farid beserta istrinya Nyai Anah terjadi pada hari selasa 8 Maret 2022 sekitar pukul 21.30 WIB.

Saat itu ketika Istri Gus Farid, Nyai Anah, sedang berada di rumah (lingkungan ponpes) tepatnya di ruang tengah dan sedang mengurus bayi dengan ditemani dua santri.

Tiba-tiba datang terduga pelaku Sakrodin dari ruang tamu yang masuk lewat pintu depan dan langsung menanyakan kepada Nyai Anah soal keberadaan Gus Farid. Nyai Annah pun menjawab, suaminya KH Farid Ashr Waddahr ada dimushola sedang berzikir.

Setelah itu terduga pelaku langsung keluar rumah. Namun, tidak lama kemudian terduga pelaku kembali ke dalam rumah sambil membawa sebilah arit atau sabit dan menganiaya Nyai Annah. Bacokan arit mengenai kepala Nyai Annah.

Mengetahui kejadian itu kedua santrinya yang saat itu menemani Nyai Annah langsung keluar rumah lewat pintu samping sambil membawa bayi dan meminta tolong kepada santri yang berada di luar.

Setelah melukai Nyai Annah, terduga pelaku Sakrodin berpapasan dengan Muhammad Haka. Pelaku pun menyabetkan aritnya ke arah keponakan Gus Farid itu. Haka pun terluka di tangan kanan.

Kemudian, pelaku berlair menuju mushola yang tidak jauh dari ponpes. Dia masuk ke dalam mushola lewat pintu depan, lalu membacok Gus Farid yang duduk di baris paling depan zikir bersama masyarakat sekitar.

Melihat kejadian tersebut, masyarakat yang sedang melaksanakan zikir bersama Gus Farid pun tidak tinggal diam. Mereka menangkap pelaku. Setelah itu menghubungi kantor kepolisian Sektor Krangkeng.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, Sakrodin, pelaku pembacokan, merupakan warga Desa Dukuh Jati, Kecamatan Krangkeng, Indramayu. Tersangka Sakrodin bekerja sebagai kuli serabutan dan dikenal pendiam. 

Akibat aksi brutal Sakrodin, tiga korban mengalami luka bacok di bagian tangan, leher, dan kepala akibat sabetan senjata tajam jenis arit.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut