Pabrik Gula Cirebon Kembali Beroperasi setelah 3 Tahun Tutup, Serap 1,8 Juta Ton Tebu Petani
Kamis, 13 Juli 2023 - 07:56:00 WIB
Toiskandar
Baca Juga
Gudang Material Bangunan di Cirebon Ludes Terbakar, 1 Pekerja Alami Luka Bakar
Direktur Utama PT Rajawali II Wahyu Sakti mengatakan, Pabrik Gula Sindang Laut ditutup pada 2020, selain karena pasokan tebu minim, pandemi Covid-19, juga efisiensi.
"Tahun ini kami kembali membuka pabraik dan berproduksi karena antusiasme petani menanam tebu kembali meningkat. Jika tebu dibawa keluar, petani menanggung beban biaya angkut. Kalau kita buka di sini (pabrik gula beroperasi), ongkos angkutnya kan bisa masuk kantong petani sehingga mendapatkan marjin lebih," kata Dirut PT Rajawali II.
Baca Juga
Perwakilan 50 Perusahaan di Cirebon Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Presiden 2024
Editor: Agus Warsudi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
2 tahun lalu
Polisi Dobrak Rumah Pelaku Pencabulan di Cirebon, Sembunyikan Korban Dalam Kamar
Jabar
2 tahun lalu
34 Orang Tewas akibat Laka di Pelintasan KA Cirebon, Petugas Sosialisasi Keselamatan
Jabar
2 tahun lalu
Gudang Material Bangunan di Cirebon Ludes Terbakar, 1 Pekerja Alami Luka Bakar
Jabar
2 tahun lalu
Perwakilan 50 Perusahaan di Cirebon Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Presiden 2024
Jabar
2 tahun lalu
Jalur Pantura Cirebon Horor, 200 Nyawa Melayang akibat Kecelakaan pada 2022
Jabar
3 hari lalu
Heboh Bunga Bangkai 50 Cm Tumbuh di Lahan Pemakaman Cirebon
Berita Terkini
Jabar
6 jam lalu
3 Jalur Alternatif Jakarta Karawang Paling Aman, Anti Macet Meski Jam Sibuk!
Jabar
15 jam lalu
Rumah Makan Padang di Sukabumi Hangus Terbakar, Api dari Tabung Gas Bocor
Jabar
15 jam lalu
TKP Guru SD di Tambun Bekasi Dibegal, Minim Lampu Penerangan Jalan dan Sepi
Jabar
15 jam lalu
Kebakaran Hebat Hanguskan Rumah Makan Padang di Sukabumi
Jabar
17 jam lalu
Puting Beliung Terjang Majalengka, Pohon Tumbang hingga Atap Rumah Rusak
Jabar
20 jam lalu
Jalan Penghubung Antarkecamatan di Kuningan Longsor, Akses Utama Terancam Terputus