JAKARTA, iNews.id - Puasa Rajab merupakan salah satu ibadah puasa sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan karena ada keutamaan di dalamnya. Puasa Rajab ini boleh digabungkan dengan puasa sunnah lainnya seperti Puasa Senin-Kamis.
Puasa Rajab 2023/1444 H dimulai 1 Rajab yang bertepatan dengan hari Senin, 23 Januari 2023. Hari Kamis merupakan waktu yang disunnahkan untuk menjalankan puasa sunnah.
Ustaz Hanif Luthfi Lc dalam bukunya berjudul "Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah terbitan Rumah Fiqih Publishing menjelaskan, puasa sunnah Rajab bisa digabung bersamaan dengan puasa sunnah lainnya ketika bersamaan dalam satu hari. Sebagaimana puasa 9 hari pertama bulan Dzulhijjah bisa diniatkan bersama dengan puasa Daud atau puasa Senin-Kamis.
Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis
Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِفِى شَهْرِ رَجَبِ
وَعَنْ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنً ِللهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu Shouma Ghadin 'An adaai sunnati Fii Syahri Rajabi wa an shouma yaumal itsnaini lillahi Ta'alaa
Artinya: "Saya niat puasa sunnah Rajab esok hari dan puasa hari Kamis karena Allah Ta'ala."
Doa Berbuka Puasa
Buka puasa merupakan salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Berikut bacaannya:
Arab: اللَّهُمَّ لَك صُمْت وَبِك آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ، ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إنْ شَاءَ اللَّهُ .
Latin: Allahumma laka shumtu wabika aamantu wa 'ala rizqika afthartu dzahabadhdhomau wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insyaa Allah.
Artinya: “Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman dan dengan rizki-Mu aku berbuka. Telah hilang rasa penatku dan basahlah tenggorokanku dan tetaplah pahala dicurahkan atasku, Insya Allah”.
Doa berbuka puasa singkat
Arab: ذَهَبَ الظَّمأُ، وابْتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَبَتَ الأجرُ إِن شاءَ اللهُ
Latin: Dzahaba dhomau wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insyaa Allah.
Artinya: Rasa haus telah hilang, kerongkongan telah basah, dan telah tetap pahala, insya Allah (HR. Abu Daud, Ad Daruquthni menyatakan sanadnya hasan, Al Hakim menyatakan sanadnya shahih menurut Syaikhain/bukhori muslim).
Editor : Kastolani Marzuki
Follow Berita iNewsJabar di Google News