Jika beruntung, ia akan ditemukan oleh tim SAR atau warga setempat. Hanya saja, tubuhnya akan terasa sangat lemas karena tidak makan dan minum selama berhari-hari tanpa ia sadari.
Misteri Ibu Kota Pakuan Pajajaran yang Konon Diapit 3 Sungai Besar
Cerita mistis di kampung mati ini diperkuat dengan kisah seorang pemuda yang tersesat di Gunung Salak dan membeli pisang goreng. Padahal menurut warga setempat, tidak ada satupun orang yang berjualan pisang goreng di puncak Gunung Salak.
Warga setempat biasanya akan menyarankan kepada pendaki yang hilang untuk menolak semua makanan yang diberikan dari orang yang tidak dikenal. Pasalnya, makanan tersebut akan membuat pendaki yang hilang tak bisa kembali ke dunia nyata untuk selamanya.
Di puncak Gunung Salak, juga ditemukan sebuah bangunan yang tampak tak terawat dan hampir roboh dengan semak belukar dan ilalang yang mengelilinginya. Bangunan tersebut dipercaya merupakan bangunan peninggalan Belanda.
Dari dalam bangunan tersebut, sering terdengar suara-suara aneh oleh para pendaki Suara tersebut merupakan seperti teriakan atau rintihan kesakitan seseorang tengah meminta pertolongan.
Selain kampung mati, arwah gentayangan di kawasan Kawah Ratu dan Curug Seribu disebut-sebut juga banyak menghantui para pendaki.
Namun terlepas dari segala cerita mistis yang ada, pendaki gunung memang harus mematuhi aturan-aturan yang sudah ditetapkan oleh pengelola agar terhindar dari marabahaya dan hal-hal yang tak diinginkan lainnya.
Editor: Komaruddin Bagja