get app
inews
Aa Text
Read Next : Rekor MURI Tari Topeng dengan Jumlah Peserta Terbanyak

Miris, Oknum Satpol PP di Indramayu Halau Wartawan saat Liput Tari Topeng

Minggu, 16 Oktober 2022 - 10:31:00 WIB
Miris, Oknum Satpol PP di Indramayu Halau Wartawan saat Liput Tari Topeng
Sesi foto saat acara tari topeng di Indramayu. (Foto: iNews.id/Andrian Supendi)

INDRAMAYU, iNews.id - Wartawan merasa dihalangi oknum Satpol PP saat peliputan tari topeng yang memecahkan rekor Muri di Kabupaten Indramayu, Sabtu (15/10/2022). Peristiwa itu pun sempat disesalkan wartawan, terutama bagi mereka yang bertugas meliput acara tersebut.

Kronologi bermula saat wartawan Tv One, Opih Riharjo, hendak mengambil gambar liputan tari topeng rekor muri. Ketika itu, rombongan Bupati Indramayu memasuki panggung utama, namun wartawan Tv One tersebut dihalau oleh oknum Satpol PP untuk menepi.

"Saya juga menyadari bahwa hal itu sesuai SOP, namun saat hendak mengambil gambar bupati menari di panggung saya dihalau oknum Satpol PP. Padahal, saya sudah menjelaskan dari media, dan memakai id card, namun Satpol PP bersikukuh wartawan tidak boleh berada di lokasi depan panggung, tempat jalan Bupati Indramayu," kata Opih, melalui rilis IJTI Cirebon Raya kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Minggu (16/10/2022).

Setelah itu, wartawan Tv One beralih menuju para penari di bawah panggung, namun tetap dihalangi ke samping hingga kesulitan mengambil gambar. Tak hanya itu, oknum Satpol PP tersebut sempat menepis handphone (HP) Opih yang digunakan untuk merekam. 

Sementara itu, pelarangan merekam kepada wartawan juga terjadi seusai pentas tari rekor MURI di Indramayu tersebut. 

Saat sejumlah jurnalis diminta naik ke panggung untuk sesi foto dan wawancara, namun pada saat sesi foto anggota Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Cirebon Raya, yakni Faizal wartawan Metro TV, Jerry wartawan Transmedia dan Sudedi wartawan detik.com, dan Kholid wartawan RTV, memilih untuk tidak mau foto dengan alasan sudah banyak wartawan yang berfoto dengan bupati, dan mau mengambil sesi wawancara saja. 

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut