Mengerikan, Tebing 200 Meter Longsor di Ciherang Sumedang
SUMEDANG, iNews.id - Tebing setinggi 200 longsor di Dusun Nangtung, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (15/1/2022) sore. Detik-detik saat tebing tersebut longsor direkam warga.
Video amatir peristiwa tanah longsor akibat diguyur hujan tersebut pun viral setelah diunggah ke media sosial dan tersebar ke berbagai platform.
Dalam video amatir warga terlihat tebing setinggi 200 meter di belakang perkampungan Dusun Nangtung longsor. Saat tanah longsor terjadi, terdengar teriakan warga yang khawatir atas keselamatan keluarganya yang masih berada di sawah.
"Allahuakbar! Alaaaah Gusti! Itu abah ka sawah keneh. Abaaah aya keneh! Abaaaah! Allahuakbar!" teriak seorang ibu yang mengkhawatirkan suaminya masih berada di sawah.
Sedangkan warga lain berteriak, "Astagfirullahalazim!"
Komandan Regu Pusat Kendali Operasi (Pusdalop) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang Hendra Gunawan mengatakan, tanah longsor di Dusun Nangtung, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, terjadi pada pukul 16.030 WIB.
"Tanah longsor terjadi akibat intensitas hujan tinggi sejak kemarin malam. Material longsor dari tebing setinggi 200 meter menutup area pesawahan milik warga," kata Hendra Gunawan.
Saat longsor terjadi, ujar Hendra, ada seorang petani yang sedang memanen di sawah. "Beruntung, petani itu dapat menyelamatkan diri. Sehingga, tidak ada korba jiwa dalam kejadian tersebut," ujar Hendra.
Sementara itu, Mamat Rahmat, anak bungsu petani bernama Tata mengatakan, akibat tanah longsor itu, sang ayah hanya mengalami luka lecet di kaki akibat terjatuh saat berlari menghindari material longsor.
"Bapak saya selamat dari longsor mengerikan. Bapak hanya mengalami luka lecet di kaki akibat terjadi saat berlari menghindari longsor," kata Mamat Rahmat.
Editor: Agus Warsudi