Menarik! 3 Tokoh yang Pernah Bicara di Kuliah Umum UNPAR Bandung
Ganjar juga menjelaskan dua metode melibatkan pemuda dalam politik, yaitu melalui partisipasi dalam sistem politik atau dengan terlibat di luar sistem sebagai bagian dari masyarakat sipil.
Dia membahas signifikansi penggunaan teknologi dan data dalam melaporkan permasalahan serta menekankan pentingnya politik identitas yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat.
Yenny Wahid merupakan seorang tokoh Indonesia yang dikenal sebagai aktivis, peneliti, dan cendekiawan yang aktif dalam isu-isu sosial, keagamaan, dan perdamaian. Ia lahir pada 27 Februari 1974 dan memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dalam bidang studi internasional dan hubungan internasional.
Yenny Wahid merupakan putri dari mantan Presiden Indonesia, Abdurrahman Wahid, yang lebih dikenal dengan panggilan Gus Dur.
Sebagai anak dari seorang tokoh besar dalam politik dan agama di Indonesia, Yenny Wahid telah memainkan peran penting dalam mempromosikan toleransi beragama, dialog antaragama dan perdamaian di Indonesia.
Dia juga merupakan Direktur Eksekutif dari The Wahid Institute, sebuah lembaga riset dan advokasi yang didirikan oleh keluarganya untuk memajukan nilai-nilai toleransi dan dialog antaragama.
Pertama, penting untuk memahami dasar filosofi dan sejarah Indonesia sebagai landasan yang kuat untuk kemajuan ke depan.
Kedua, pembahasan juga akan mencakup urgensi bagi generasi muda untuk memahami situasi saat ini di negara ini, termasuk pengenalan faktor-faktor kekuatan dan kelemahan bangsa.
Ketiga, kaum penerus ini diharapkan memiliki visi bersama mengenai cita-cita masa depan bangsa.
Selain itu, dalam diskusi ini akan diperdebatkan strategi-strategi terkait nation building, seperti meningkatkan pemahaman, implementasi, dan penanaman nilai-nilai Pancasila pada tingkat global sebagai bentuk kontribusi Indonesia dalam memodernisasi dunia.
Hal ini juga meliputi peran Indonesia dalam pergeseran dari kekuatan regional menjadi kekuatan global dan upaya untuk menjadikan negara ini sebagai pelaku utama dalam ekonomi dunia.
Editor: Kurnia Illahi