Mahasiswa UPI Bandung Gagas Sistem Logistik Bawah Tanah, Diklaim Lebih Efisien dan Tepat Guna
Inovasi sistem infrastruktur logistik yang diusulkan merupakan implementasi dari berbagai teknologi lintas bidang ilmu, di antaranya teknologi autopilot, Global Positioning System (GPS), Radio Frequency Identification (RFID), dan sistem transportasi bawah tanah.
Steven Julianto Situmeang menyatakan, latar belakang Gocaps karena sektor logistik menjadi sektor industri terbaik selama beberapa tahun terakhir. Pencapaian ini didorong oleh peningkatan konsumsi domestik dan bisnis online yang melonjak pesat di masyarakat.
Namun, masih ada berbagai isu mendasar yang dialami oleh para pelaku bisnis di Indonesia terkait logistik seperti masalah terkait kemacetan menyebabkan waktu pengiriman yang relatif lama.
“Hal tersebut menyebabkan proses pengiriman barang mengalami keterlambatan,” ujar Steven Julianto Situmeang.
Kehadiran Gocaps diharapkan dapat mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan yang lebih dikenal dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Ini sejalan dengan upaya mewujudkan kesejahteraan nasional khususnya pada tujuan ke-9 “Industry, Innovation, and Infrastructure” dengan target membangun infrastruktur yang berkualitas, dapat diandalkan, berkelanjutan dan tahan lama.
“Termasuk infrastruktur regional dan antar batas, untuk mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan manusia,” ujar Arvi Rizka Hidayah.
Editor: Agus Warsudi