Lockdown 731 RT di Jabar, Ridwan Kamil: Butuh Dana Rp2,5 Miliar per Hari
BANDUNG, iNews.id - Provinsi Jawa Barat menyiapkan pelaksanaan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat tingkat RT yang rencananya dimulai pada 2-20 Juli 2021 mendatang. Untuk melaksanakan lockdown di 731 rukun tetangga (RT), Jabar butuh dana Rp2,5 miliar per hari.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, berdasarkan sebaran kasus Covid-19 di Jabar, PPKM Mikro Darurat atau yang lebih dikenal dengan istilah lockdown tingkat RT itu rencananya akan diberlakukan di 731 RT berstatus zona merah Covid-19 yang tersebar di Jabar.
"Rencananya akan ada sekitar 730-an RT di Jabar yang sedang dianalisis. Apakah (lockdown tingkat RT) efektif menahan penularan Covid-19 (atau tidak)," kata Ridwan Kamil dalam jumpa pers yang digelar secara virtual, Rabu (30/6/2021).
Kang Emil sapaan akrab Gubernur Jabar, perhitungan yang telah dilakukan Pemprov Jabar, kebutuhan anggaran logistik untuk pelaksanaan lockdown tingkat RT tersebut mencapai Rp3,5 juta per hari per RT.
Asumsinya, ujar Kang Emil, setiap satu RT memiliki 100 kepala keluarga (KK), penduduk miskin 30 persen, dan relawan tracing sebanyak lima orang.
Anggaran sebesar Rp3,5 juta tersebut akan digunakan untuk kebutuhan makan keluarga, honor relawan, alat pelindung diri (APD) relawan, disinfektan, pemenuhan sarana cuci tangan, masker, hingga vitamin bagi relawan.
Editor: Agus Warsudi