get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Fakta Tabrakan di Tol Cipali yang Tewaskan Dekan Fapet UGM, Nomor 3 Ngeri

Kreatif, Warga Bandung Ciptakan Helm Antingantuk saat Berkendara

Jumat, 05 November 2021 - 15:27:00 WIB
Kreatif, Warga Bandung Ciptakan Helm Antingantuk saat Berkendara
Simon Sanjaya, warga Bandung menunjukkan hasil kreasinya, yakni helm antingantuk saat berkendara. (Foto: iNewsTv/Ervan David) 

BANDUNG, iNews.id - Seorang warga bandung menciptakan helm antingantuk untuk mencegah kecelakaan bagi pengendara roda empat. Uniknya, helm tersebut dipasangi puluhan duri tumpul dan lunak untuk membuat sopir tetap terjaga dan selalu segar saat mengemudi.

Kreasinya ini terinspirasi banyaknya kasus kecelakaan yang diakibatkan sopir mengantuk, seperti insiden tewasnya Vannesa Angel di Jalan Tol Jombang, Jawa Timur. 

Helm buah tangan warga di kawasan Jalan Rajawali Bandung ini diyakini dapat mengusir rasa kantuk saat melakukan perjalanan jarak jauh. Di dalam helmnya itu pun dipasang 76 duri tumpul yang dipasang sesuai titik refleksi di kepala. Selain itu, helm ini sendiri diklaim dapat digunakan sebagai alat terapi kesehatan.

Menurut Simon Sanjaya, penemu helm anti ngantuk, alat ini sudah dibuat pada tahun 2016 silam. Saat dirinya mengalami kecelakaan di kawasan Padalarang akibat kelelahan. Sejak saat itulah terinspirasi membuat alat yang dipakai untuk mengusir rasa kantuk. 

"Duri tumpul yang dipasang ini untuk menstimulus syaraf yang ada di kepala. Syaraf-syaraf di kepala tadi banyak berhubungan dengan organ tubuh lain, seperti mata dan syaraf tidur. Ketika helm ini ditekan-tekan saat dipakai, akan banyak manfaat yang dirasakan tidak hanya mengusir kantuk saja, melainkan untuk terapi kesehatan juga," ujar Simon, Jumat (5/11/2021).

Seperti diketahui, 30 persen angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia disebabkan oleh kelelahan. Hal itulah membuat Simon menciptakan helm antingantuk untuk meminimalisasi kecelakaan saat berkendara.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut