Kolonel P Terduga Pelaku Tabrak Lari di Nagreg Diamankan Jumat, Diperiksa di Pomdam
Setelah melakukan penyelidikan, Polresta Bandung telah melimpahkan berkas dugaan keterlibatan tiga anggota TNI AD dalam insiden kecelakaan lalu lintas dan pembuangan korban Handi dan Salsabila tersebut.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa telah memerintahkan penyidik TNI dan TNI AD, dan Oditur Jenderal TNI untuk lakukan proses hukum. Selain akan lakukan penuntutan hukuman maksimal sesuai tindak pidananya, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa juga telah menginstruksikan penyidik TNI dan TNI AD serta Oditur Jenderal TNI untuk memberikan hukuman tambahan pemecatan dari dinas militer kepada tiga oknum anggota TNI AD tersebut.
Sementara itu, Etes Hidayatullah, ayah korban Handi Saputra, meminta Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menuntutaskan kasus tabrak lari yang menyebabkan putranya dan teman perempunya meninggal dunia secara transparan.
"Mohon maaf bapak Panglima (Jenderal TNI Andika Perkasa), saya menginginkan kasus ini segera cepat selesai (tuntas). Keluarga ingin (proses hukum dilakukan) transparan. Semuanya transparan, dibeberin (dibeberkan secara gamblang). Jangan ada yang umpet-umpetin (ditutup-tutupi)," kata Etes Hidayatullah, ayah dari almarhum Handi Saputra, ditemui di rumahnya di Cijolang, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Sabtu (25/12/2021).
Editor: Agus Warsudi