Kisah Pilu Mak Jua di Sukabumi, Uang Perbaikan Rumahnya Digasak Pencuri Berkali-kali
SUKABUMI, iNews.id - Seorang pencuri tega menggasak peralatan rumah tangga dan uang milik Mak Jua, seorang nenek di Sukabumi yang rumahnya mau ambruk. Padahal uang itu dikumpulkan Mak Jua untuk memperbaiki rumahnya, tapi berkali-kali hilang diambil pencuri yang memakai topeng.
Kejadian ini terungkap saat relawan kemanusiaan di bawah lembaga Sahabat Kristiawan Peduli (SKP) Indonesia Kristiawan Saputra mengunjungi rumah Mak Jua, nenek lanjut usia yang rumahnya mau ambruk dimakan usia di Kampung Lebakmuncang, Desa Bojongsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi.
"Mak Jua ini hidup sebatang kara di rumahnya. Dia beberapa kali mengalami kehilangan perabotan rumah tangga, padi, dan beras, juga uang untuk memperbaiki rumahnya yang sudah ditopang oleh kayu agar tidak ambruk," kata Kristiawan kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Senin (25/4/2022).
Kesedihan Mak Jua, ujar Kristiawan, terlihat saat dirinya menanyakan jumlah uang yang digasak pencuri berkali-kali. Uang sejumlah Rp610.000 ditambah Rp250.000 yang Mak Jua kumpulkan hilang dicuri oleh maling bertopeng yang melakukan aksinya di siang hari.
Kejadian pencurian tidak hanya sekali tetapi berkali-kali sehingga Mak Jua tidak bisa memperbaiki rumahnya. Namun Mak Jua tidak pernah melaporkannya ke polisi sehingga pelaku masih bebas berkeliaran dan leluasa kembali melakukan pencurian.
"Kondisi rumah panggung Mak Jua sudah memprihatinkan, kebocoran dan ancaman ambruk bisa terjadi kapan saja. Dinding dan atap yang terbuat dari bilik bambu sudah rapuh dimakan usia, hal tersebut semaki parah ketika hujan datang, air yang masuk ke dalam rumah mempercepat perapuhan kayu dan bilik bambu yang ada di rumah Mak Jua," kata Kristiawan.
Saat ini Mak Jua tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Uang yang dikumpulkan untuk memperbaiki rumah tidak layak huni miliknya telah hilang. Dia hanya bisa bersedih lantaran keinginan untuk memperbaiki rumah harus sirna karena pencuri bertopeng selalu mencuri barang-barang miliknya.
Di sisi lain, rumah Mak Jua semakin rapuh dan harus diperbaiki secepatnya agar tidak ambruk. Untuk itu, Kristiawan mengentuk hati para dermawan atau donatur untuk membantu Mak Jua memperbaiki rumahnya dapat langsung datang ke rumah Mak Jua atau menitipkan kepadanya untuk disalurkan ke Mak Jua.
Editor: Agus Warsudi