Kisah Pasutri Pedagang Rempeyek di Subang Berangkat Haji, Nabung 10 Tahun
SUBANG, iNews.id - Pasangan suami istri Karsim (69) dan Wasti (65), warga Dusun Belendung, Desa Tegallurung, Kecamatan Legonkulon, Subang, pedagang rempeyek, berangkat haji tahun ini. Karsim dan Wasti menabung selama 10 tahun.
Penghasilan Karsim dan Wasti sebagai pedagang rempeyek tidak seberapa, rata-rata hanya Rp50.000 per hari.
Namun tekad kuat disertai doa dan ketaatan kepada Allah SWT, menjadi motivasi pasutri ini bisa melaksanakan ibadah haji.
Mereka yakin, ibadah haji merupakan panggilan langsung dari Allah SWT. Untuk melaksanakan ibadah itu, tidak melihat gelar, pangkat atau profesi. Jika sudah terpanggil, siapa pun bisa melaksanakan ibadah haji.
Karena itu, Karsim dan Wasti, walaupun hanya berdagang rempeyek, mendaftar haji pada 2012. Selama hampir 11 tahun, mereka sabar menunggu dan mencicil biaya haji selama 10 tahun.
Editor: Agus Warsudi