Kesaksian Warga soal Sosok Ibu-Anak Ditemukan Tinggal Kerangka di Bandung Barat
BANDUNG, iNews.id – Warga Desa Tanimulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat digegerkan dengan penemuan kerangka ibu dan anak. Kedua korban Indah Hayati (55) dan Ela Imanuel Putra (25) dikenal pribadi tertutup dan jarang berkomunikasi dengan warga.
Tetangga korban, Ai Suryati mengaku terakhir melihat ibu dan anak tersebut pada tahun 2019. Selama ini, kata dia, warga mengira jika keduanya telah pindah karena kondisi rumah yang tidak terawat.
“Terakhir ketemu sebelum (virus) Corona 2019. Oranya nggak pernah ngobrol. Jadi kalau lewat rumah ya lewat saja. Selama ini, anggapan warga rumah itu kosong karena pindah rumah,” katanya, Selasa (30/7/2024).
Dia menuturkan, kondisi rumah korban tidak terawat layaknya kosong tak berpenghuni. Di depan rumah juga hampir tertutupi oleh semak belukar.
Selain itu, dinding dalam rumah terdapat banyak coretan pesan yang ditulis korban sebelum meninggal yang diduga menjadi keluh kesah keduan selama hidup.
Sebelumnya, warga Perumahan Tanimulya Indah, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat digegerkan dengan penemuan dua mayat manusia yang sudah menjadi kerangka di dalam sebuah rumah kosong.
Kedua kerangka itu ditemukan terbaring di dua kasur berbeda di dalam satu ruangan kamar tidur.
Kronologi penemuan kedua kerangka itu berawal saat Mudjoyo Djandra, suami korban bernama Indah Hayati, datang ke rumah tersebut untuk mengambil barang.
Merasa ada yang janggal karena rumah dalam keadaan terkunci dari dalam dan terlihat tidak terawat, Mudjoyo kemudian meminta bantuan warga untuk membuka paksa pintu rumah.
Betapa terkejutnya mereka saat menemukan dua kerangka manusia di dalam kamar. Mudjoyo, kata dia telah lama meninggalkan korban.
"Menurut dari statusnya mulai 2018, tapi saya belum bisa memastikan lagi," ujar Wawan di lokasi.
Editor: Kastolani Marzuki