Keluarga Korban KM Hentri asal Sukabumi Berharap Kerabatnya Segera Ditemukan

SUKABUMI, iNews.id - Keluarga korban asal Sukabumi, tetap bersabar menunggu kabar kepastian nasib kerabatnya pascainsiden terbakarnya Kapal Motor (KM) Hentri di perairan Maluku. Mereka berharap semua korban dapat segera ditemukan. 

Berdasarkan data manifes yang diterima kantor Kecamatan Cibadak, Sukabumi, terdapat 17 warganya yang ikut dalam kapal tersebut dan lima orang di antaranya berhasil diselamatkan nelayan dan kini berada di desa setempat. 
 
Isep Supriadi, orang tua Yusuf, salah seorang korban KM Hentri mengaku hingga saat ini masih menunggu kabar mengenai nasib anaknya. Pada awalnya Yusuf berangkat dari Kabupaten Sukabumi pada tanggal 10 Agustus, namun pihak keluarga mendapatkan info bahwa ada halangan gelombang tinggi. Akhirnya anaknya tersebut mulai melaut tanggal 18 Agustus.

Baca Juga

Mobil Luar Kota Membeludak di Sentra Oleh-oleh, Flyover Pasopati Bandung Macet Parah

"Tujuan melaut untuk membahagiakan orang tua agar tidak selalu berdagang bubur di pinggir jalan," kata Isep, Minggu (12/9/2021). 

Pihak keluarga mendapatkan info bahwa kapal yang digunakan oleh anaknya bernama yusuf tersebut terbakar. Isep berkeinginan agar anaknya bisa segera di temukan.

Baca Juga

Panen Raya, Harga Bawang dan Cabai Rawit Anjlok di Pasar Induk Cikopo Purwakarta

Sampai saat ini pihak keluarga masih menunggu informasi keberadaan Yusuf dari pihak yang mengurus keberangkatan serta dari Pemkab Sukabumi.

Baca Juga

Terkena Ganjil Genap, Sosiolog Imam Prasodjo Diputar Balik di GT Jatiluhur Purwakarta 

Sebelumnya, KM Hentri terbakar hebat pada 3 September 2021. Kapal itu dilaporkan berlayar dari Pelabuhan Muara Angke Jakarta pada tanggal 15 Agustus 2021 hendak menuju Merauke, Provinsi Papua.

Kapal dihantam ombak tinggi mengakibatkan kobaran api dari dalam kapal. Dalam insiden tersebut, dua orang ditemukan tewas, lima orang selamat dan 25 ABK lainnya masih hilang.

Editor: Asep Supiandi