Kecelakaan di Ciamis Hari Ini, Rombongan Wabup Pangandaran Tabrakan Beruntun 4 Luka
CIAMIS, iNews.id - Rombongan kendaraan dinas Wakil Bupati (Wabup) Pangandaran terlibat tabrakan beruntun di Jalan Raya Ciamis–Banjar, Kabupaten Ciamis, Selasa (30/5/2023). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan lalu lintas ini.
Namun sebanyak 4 orang mengalami luka luka dan dievakuasi ke Rumah Sakit Ortopedi (RSOP) Ciamis.
Tabrakan beruntun yang tepatnya terjadi di Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis itu melibatkan lima kendaraan, yakni truk Colt Diesel, Gran Max, Mobil Patwal Mitsubishi Strada, Fortuner dan sepeda motor. Bahkan kendaraan patwal mengalami kerusakan cukup parah.
Menurut Kapolres Ciamis, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, sekitar pukul 16.00 WIB, telah terjadi kecelakaan di Jalan Raya Banjar, yang melibatkan 5 kendaraan, di antaranya empat kendaran dan satu motor.
"Kronologi kejadian kecelakaan masih pendalaman terlebih dahulu. Saat ini fokus utama kami adalah evakuasi korban," kata Kapolres.
Selain itu, kata dia, polisi memprioritaskan evakuasi korban ke rumah sakit dan mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
Sementara itu, menurut sopir truk, Edi, warga Ciamis yang mengalami luka ringan, kecelakaan beruntun ini berawal saat kendaraannya melaju dari Ciamis menuju Pangandaran. Tiba-tiba datang iring-iringan kendaraan patwal polisi dan mobil dinas.
Tak lama kemudian iring-iringan bersenggolan dengan mobil gran max yang ada di depannya. Setelah itu, mobil patwal tersebut menabrak truk disertai kendaraan dinas Toyota Fortuner Wabup.
Sementara itu, satu sepeda motor yang dikendarai seorang wanita di belakang truk juga ikut terpental.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Akan tetapi sebanyak 4 orang mengalami luka-luka. Para korban di antaranya diantaranya polisi yang mengemudi mobil patwal dan satu petugas dishub.
Selain itu, sopir kendaraan dinas wakil bupati dan wanita pengendara sepeda motor. Sedangkan Wabup Pangandaran, Ujang Endin Irndawan, dikabarkan hanya mengalami luka ringan.
Editor: Asep Supiandi